Budidaya ikan dalam ember (budikdamber) kini menjadi salah satu solusi dalam memenuhi kebutuhan protein keluarga untuk mencegah stunting, dan juga meningkatkan minat masyarakat agar lebih gemar makan ikan (Gemarikan). Ikan hasil budikdamber bagus untuk dikonsumsi karena pada proses budidayanya pakan yang digunakan adalah pelet khusus untuk ikan, dan juga sayuran yang ditanam di atasnya, bebas dari bahan kimia sehingga aman untuk dikonsumsi oleh tubuh.

Abdul Rohman Abi, atau akrab disapa “Bang Abi” oleh para penggemarnya, adalah influencer perikanan lulusan IPB University. Ia aktif membagikan konten mengenai perikanan di platform media sosialnya yang bernama Abi Rai Aquaculture. Dengan total 45 ribu pengikut (followers) di semua platform media sosialnya, Bang Abi tidak hanya aktif dalam membuat konten, tetapi juga berkarir sebagai Tenaga Kependidikan di IPB University, dan kerap diundang untuk menjadi pelatih atau narasumber berbagai kegiatan di masyarakat.

Abdul Rohman Abi, saat mengisi pelatihan budikdamber di CCR IPB University

Abdul Rohman Abi saat mengisi pelatihan budikdamber di CCR IPB University

“Budidaya ikan dalam ember, atau biasa dikenal sebagai budikdamber adalah perpaduan antara budidaya ikan dan sayuran dalam satu wadah ember. Dengan ember berukuran 80 liter, Anda bisa menebar ikan lele hingga 50 ekor. Dan bila performa budidayanya bagus, maka bisa menghasilkan ikan lele siap konsumsi sebanyak 3 kilogram,” ucap Bang Abi kepada para mahasiswa peserta kegiatan pelatihan “Budidaya Ikan Lele dalam Ember”, yang diselenggarakan oleh International Association of Students in Agricultural and Related Sciences (IAAS) di gedung CCR IPB University, belum lama ini.

Media budidaya ikan dalam ember

Media budidaya ikan dalam ember

Tidak hanya menjelaskan teknik budikdamber, Bang Abi juga menjelaskan betapa pentingnya budikdamber untuk para mahasiswa yang memiliki jiwa wirausaha, khususnya di sektor perikanan. Ia menyarankan mahasiswa untuk mencoba belajar budidaya ikan dalam ember lebih dulu, sebelum terjun langsung mengelola budidaya yang lebih besar. “Kalau sudah belajar budidaya ikan dalam skala kecil atau miniaturnya, yaitu budikdamber, maka ketika kalian ingin scale up atau terjun ke skala budidaya yang lebih besar, saya yakin kalian sudah memiliki pengalaman dasar atau basic dalam memelihara ikan, yang diperoleh saat melakukan budikdamber. jadi tidak kaget lagi mengenai teknis budidaya ikan saat diterapkan di skala yang lebih besar,” ucapnya.

Benih ikan lele

Benih ikan lele

Selain itu, Bang Abi juga menjelaskan fakta-fakta unik tentang ikan lele. Misalnya ikan lele yang wajib berpuasa, atau ikan lele yang bisa muntah seperti halnya manusia, “Kalian tau nggak, kalau ikan lele juga bisa muntah? Baru tau, ya? Nah, jadi sebelum ganti air, sebelum sortir, sebelum panen, ikan lele wajib untuk puasa terlebih dahulu agar tidak muntah. Kan sayang sudah diberi pakan, malah dimuntahin,” jelas Bang Abi. 

Merchandise exclusive gantungan kunci ikan Abi Rai Aquaculture

Merchandise exclusive gantungan kunci ikan Abi Rai Aquaculture

Selain itu, di akhir kegiatan, Bang Abi membagikan merchandise eksklusif berupa gantungan kunci dengan desain ikan yang lucu kepada para mahasiswa peserta pelatihan budikdamber. Tujuannya adalah untuk meningkatkan minat mahasiswa terhadap dunia perikanan. *ADV
***

Kunjungi media-media sosial Abi Rai Aquaculture

Tiktok: @abiraiaquaculture
Instagram: @abiraiaquaculture
Youtube: @abiraiaquaculture